BABELRAYA.COM, BANGKA BARAT-Puluhan Ponton Isap Produksi (PIP) di perairan belo Di Desa Belo Laut Kecamatan Muntok Kabupaten Bangka Barat di dominasi oleh ponton jenis selam, TI selam yang kini telah mendominasi tambang ilegal di perairan Belo bukan merupakan tambang binaan PT Timah melainkan bekerja secara ilegal.
Para pekerja tambang jenis selam diduga telah memanfaatkan area di perairan Belo yang dimana perairan Belo merupakan wilayah IUP PT. Timah dan ada sebagian ponton milik mitra PT Timah diperairan tersebut.
Hal ini disebutkan sumber YN ketika di tanya redaksi media ini, YN mengatakan jika ponton jenis tambang selam bukan merupakan mitra binaan PT Timah melainkan ilegal
“Kalau ponton jenis selam bukan mitra PT Timah karena untuk di wilayah tersebut PT Timah tidak mengeluarkan Surat Perintah Kerja (SPK) untuk ponton selam”, ungkap YN kepada wartawan (21/02/2025)
Selanjutnya, YN juga menambahkan jika ponton jenis yang beraktivitas di perairan Laut Belo merupakan ponton ilegal yang hingga kini ponton-ponton tersebur telah mendominasi
“Sekarang ponton jenis selam telah mendominasi yang ada diperairan laut Belo”, tambahnya
YN mengungkapkan jika ponton selam yang ada bekerja memanfaatkan ponton isap milik mitra PT Timah, padahal kalau yang tahu PT Timah tidak mengeluarkan SPK untuk ponton jenis selam.
“Ponton selam disana bekerja berlindung di balik SPK PT Timah seolah-olah legal padahal aslinya ilegal”, ungkapnya
Media ini masih berupaya mengkonfirmasi terkait maraknya tambang ilegal jenis selam yang ada di Desa Belo Laut Kecamatan Muntok Kabupaten Bangka Barat.
(babelraya.com/Aldo)
Social Header