 |
| Caption : Dua Pelaku Pengeroyokan Di Paritiga |
BABELRAYA.COM,PARITTIGA- Warga Kecamatan Parittiga Kabupaten Bangka Barat ikut bersuara atas insiden pengeroyokan yang dilakukan oleh dua pria berinisial JS alias JU (44) dan MS alias TM (40) terhadap seorang pekerja kafe yang ada Desa Puput.
Keduanya diketahui mengaku-ngaku sebagai wartawan saat melakukan aksi penger terhadap RSB (29) waitress Kafe Family, Senin malam (14/4/2025)
Menanggapi kejadian itu, Hen salah seorang warga Parittiga menyatakan keprihatinan dan mengecam tindakan arogan kedua pelaku, masyarakat juga meminta agar pihak Kepolisian Sektor (red-polsek) Jebus mengusut tuntas kasus ini tanpa pandang bulu.
“Saya sebagai warga Parittiga sangat kecewa dengan perilaku kedua oknum yang mengaku seorang wartawan, karena dengan pengakuan pelaku sebagai oknum wartawan profesi wartawan ikut tercoreng”, kata hen
Selanjutnya menurut hen bukan hanya soal kekerasan terhadap pekerja perempuan, akan tetapi juga bentuk pelecehan terhadap profesi jurnalis yang seharusnya menjadi panutan dalam menyuarakan kebenaran,kalau memang pelaku seorang jurnalis.
“bukan hanya sekedar kekerasannya saja tapi harusnya kalau memang dirinya (red-pelaku) seorang jurnalis harus bisa menjadi panutan dalam menyuarakan kebenaran” tanbah Hen yang juga merupakan salah satu tokoh pemuda Dusun Suntai.
Hen berharap kepada aparat kepolisian untuk bersikap profesional dan memberikan hukuman setimpal atas perbuatan tersebut.
“Jangan sampai ada kesan pembiaran, pelaku harus diproses secara hukum agar dapat memberikan efek jera tentu saja ini sangat penting demi menjaga ketertiban dan kenyamanan masyarakat khususnya masyarakat paritiga,” harapnya
Sebelumnya, Kapolsek Jebus Kompol Albert D. H. Tampubulon membenarkan adanya laporan pengeroyokan yang dilakukan oleh dua pengunjung kafe yang mengaku sebagai oknum wartawan. Kedua pelaku kini telah diamankan dan menjalani proses hukum lebih lanjut.
“Iya benar kedua pelaku kini kami amankan untuk menjalankan proses hukum lebih lanjut”, ujar Kapolsek
(Red)
Social Header